Resistor (bahasa Indonesia = tahanan atau hambatan) memiliki satuan Ohm (Ω) dan dalam praktek diberi singkatan huruf R.
Resistor terbagi menjadi dua jenis, yakni resistor tetap (fixed resistor) dan resistor tidak tetap (variable resistor).
Contoh resistor tetap
1. Membaca Resistor Kode Huruf dan Angka
Contoh :
Kode Angka tertulis 103
Cara membacanya
Kode Huruf untuk nilai Resistansi :
Warna yang terdapat pada resistor tetap untuk melambangkan nilai hambatan atau resistensi yang dimiliki oleh resistor tersebut.
Umumnya ada 4 gelang warna pada resistor, tetapi ada juga yang 5 bahkan 6.
Berikut ini tabel warna pada sebuah resistor 4 gelang
Bagaimana membacanya?
Resistor terbagi menjadi dua jenis, yakni resistor tetap (fixed resistor) dan resistor tidak tetap (variable resistor).
Contoh resistor tetap
- Resistor Kawat (wirewound)
- Resistor Arang (Batang Karbon)
- Resistor Film Karbon (Carbon Film Resistor)
- Resistor Film Metal.
- Resistor Porselin atau keramik.
- Potensiometer.
- Termistor.
- NTC (Negative Temperature Coeficient)
- PTC (Positive Temperature Coeficient)
- Trimpot.
- LDR (Light Dependent Resistor)
1. Membaca Resistor Kode Huruf dan Angka
cara membaca resistor kode angka
Pada sistem pengkodean dengan angka, angka pertama, kedua dan seterusnya merupakan nilai resistansi numerik dan angka terakhir atau paling kanan adalah banyaknya nol dibelakang angka sebelumnya.
Contoh :
Kode Angka tertulis 103Cara membacanya
- Karena terdiri dari 3 angka, maka dua angka pertama (10) adalah nilai numerik, dan angka terakhir angka 3, berarti tambahkan 3 nol di belakangnya (yang artinya kali 103), sehingga nilainya menjadi 10.000 Ω
- 101 = 10 x 101=100 Ω
- 232 = 23 x 102= 2.200 Ω(2,2 kilo Ω)
- 13 = 1 x 103 = 1000 Ω (1 kilo Ω)
Kode Huruf untuk nilai Resistansi :
- R, berarti x 1 (Ω)
- K, berarti x 1000 (KΩ)
- M, berarti x 1000000 (MΩ)
- F, untuk toleransi 1%
- G, untuk toleransi 2%
- J, untuk toleransi 5%
- K, untuk toleransi 10%
- M, untuk toleransi 20%
- 4R7 = 4,7 Ω
- 0R22 = 0,22 Ω
- 4k7=4,7kΩ = 4700 Ω
Warna yang terdapat pada resistor tetap untuk melambangkan nilai hambatan atau resistensi yang dimiliki oleh resistor tersebut.
Umumnya ada 4 gelang warna pada resistor, tetapi ada juga yang 5 bahkan 6.
Berikut ini tabel warna pada sebuah resistor 4 gelang
Bagaimana membacanya?Tuliskan angka gelang pertama dan kedua lalu kali dengan gelang ketiga. Gelang ke empat adalah toleransi.Contoh 1. lihat resistor berikut.
Lihat warna gelangnya,
$\begin{align*}\textrm{coklat hitam} &= 10\\\textrm{merah} &= 10^2 \\\textrm{emas} &=\pm 5\%\\\textrm{R}&=10\times 10^2 \\&=1000\Omega \\&=1k\Omega\pm 5\%\end{align*}$
Contoh 2. coklat-hitam-hijau-perak
$\begin{align*}\textrm{coklat-hitam} &= 10\\\textrm{hijau} &= 10^5 \\\textrm{perak} &=\pm 10\%\\\textrm{R}&=10\times 10^5 \\&=10^6\Omega \\&=1M\Omega \pm 10\%\end{align*}$
Contoh 3. merah-coklat-biru-perak
$\begin{align*}\textrm{merah-coklat} &= 21\\\textrm{biru} &= 10^6\\\textrm{perak} &=\pm 10\%\\\textrm{R}&=21\times 10^6\\&=21M\Omega \pm 10\%\end{align*}$
Menghapal kode warna
gunakan jembatan keledai berikut :
HiCoMOK HiBiVAP
(Hitam, Coklat, Merah, Orange, Kuning, Hijau, Biru, Violet (ungu), Abu-abu, Putih)
Semoga bermanfaat...!
$\begin{align*}\textrm{coklat hitam} &= 10\\\textrm{merah} &= 10^2 \\\textrm{emas} &=\pm 5\%\\\textrm{R}&=10\times 10^2 \\&=1000\Omega \\&=1k\Omega\pm 5\%\end{align*}$
Contoh 2. coklat-hitam-hijau-perak
$\begin{align*}\textrm{coklat-hitam} &= 10\\\textrm{hijau} &= 10^5 \\\textrm{perak} &=\pm 10\%\\\textrm{R}&=10\times 10^5 \\&=10^6\Omega \\&=1M\Omega \pm 10\%\end{align*}$
Contoh 3. merah-coklat-biru-perak
$\begin{align*}\textrm{merah-coklat} &= 21\\\textrm{biru} &= 10^6\\\textrm{perak} &=\pm 10\%\\\textrm{R}&=21\times 10^6\\&=21M\Omega \pm 10\%\end{align*}$
Menghapal kode warna
gunakan jembatan keledai berikut :
HiCoMOK HiBiVAP
(Hitam, Coklat, Merah, Orange, Kuning, Hijau, Biru, Violet (ungu), Abu-abu, Putih)
Semoga bermanfaat...!
